5 Jenis Obat Penting untuk Persiapan Liburan

Musim liburan sebentar lagi tiba. Saatnya membawa anak-anak untuk liburan ke berbagai tempat menarik, mulai dari wisata aquarium di Jakarta, taman bermain di Bogor, hingga belajar memberi makan hewan di Bandung. Semuanya seru dan menyenangkan asalkan Anda mempersiapkan perlengkapan si Kecil dengan baik.

 

Untuk menunjang mood si Kecil saat bermain di tempat rekreasi anak, tentu Anda perlu mempersiapkan apa saja yang sekiranya ia butuhkan. Misalnya camilan kesukaan, baju ganti, alat mandi, dan yang paling terpenting adalah obat-obatan. Lho, mau liburan kok minum obat?

 

Eits, obat-obatan di sini hanya sebagai tindakan preventif saja, jika si Kecil atau bahkan Anda dan pasangan tiba-tiba sakit saat liburan. Rasanya tidak enak kan, ketika mau menuju destinasi baru yang diidam-idamkan, tiba-tiba di Kecil mendadak demam dan mual. Sedangkan untuk mencari apotek saat perjalanan cukup merepotkan dan belum tentu tersedia.

 

Maka, siapkan obat-obatan pribadi sebelum perjalanan. Di bawah ini ada beberapa daftar jenis obat yang perlu disiapkan. Apa saja?

 

P3K (untuk luka)

Selalu sedia P3K di dalam mobil atau tas Anda. Standar isinya meliputi obat luka, obat luka bakar, cairan pembersih luka, plester luka, plester untuk kasa, kasa, gunting, dan thermometer. Jangan lupa untuk selalu mengecek tanggal kedaluwarsa tiap benda tersebut.

 

Vitamin

Saat liburan, kondisi badan wajib dijaga agar tidak mudah tumbang. Maka siapkan vitamin yang komplit untuk dikonsumsi sekeluarga. Anda bisa memilih vitamin seperti apa yang biasa diminum, apakah multivitamin kemasan atau vitamin herbal seperti madu, propolis, dan jintan hitam. Sesuaikan dengan kebiasaan dan kebutuhan keluarga.

 

Obat penurun panas

Penyakit paling sering terjadi dan paling tidak enak selama liburan adalah demam. Pasalnya, jika suhu tubuh naik, kepala dan sekujur tubuh pun terasa sakit sehingga malas untuk beraktivitas. Untuk mengatasinya, bawalah obat penurun panas seperti paracetamol dan ibuprofen (untuk si Kecil) baik dalam bentuk tablet atau sirup.

 

Obat gangguan pencernaan

Terlalu banyak mengonsumsi makanan yang asing atau kurang familiar di tubuh, bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare, sembelit, asam lambung naik, dan lain-lain. Jadi jangan lupa untuk menyelipkan obat gangguan pencernaan seperti karbon aktif dan antasida. Jika Anda terbiasa mengonsumsi sirup sachet pereda masuk angin ketika perut terasa terlalu banyak gas, bawalah lebih dari satu untuk berjaga-jaga.

 

Obat flu dan batuk

Flu dan batuk mudah sekali menyerang saat liburan, terutama kepada anak-anak. Jadi, jangan lupa untuk membawa obat flu dan batuk yang biasa dikonsumsi, baik dalam bentuk tablet atau sirup. Pastikan juga untuk mengonsumsi obat ini ketika tidak sedang menyetir, karena komposisinya menyebabkan kantuk.

 

Sudah siap liburan sehat dan aman?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *